Analisis pasar yang lengkap adalah landasan kampanye pemasaran dan periklanan yang sukses. Seringkali perusahaan lalai melakukan analisis pasar secara menyeluruh dan hanya bisa menebak-nebak. Analisis pasar adalah strategi manajemen strategis yang memberikan pendekatan analitis untuk menjawab beberapa pertanyaan tersulit perusahaan, seperti:
- Siapa pelanggan kita?
- Seberapa kompetitif lanskap pasar saat ini?
- Seberapa berisiko memasuki pasar ini?
- Seberapa efisien upaya branding kita?
Sebagian besar rencana bisnis dimulai dengan firasat bahwa suatu produk atau layanan dapat terjual atau bermanfaat bagi seseorang. Itu mungkin sudah cukup untuk meluncurkan ide Anda, namun agar rencana bisnis Anda tetap berkembang, penting bagi Anda untuk mendapatkan jawaban yang akurat dan ringkas atas pertanyaan-pertanyaan ini dan melakukan analisis SWOT.
Berikut di bawah ini penjelasan mengenai pentingnya Analisis Pasar.
Apa itu analisis pasar?
Analisis pasar adalah evaluasi kualitatif dan kuantitatif terhadap pasar eksternal dan sumber daya internal Anda. Analisis pasar yang menyeluruh cukup menilai peluang, nilai, risiko, perilaku pembelian pelanggan , persaingan, serta hambatan dan peraturan masuk ekonomi.
Alasan Analisis Pasar Penting
Strategi manajemen strategis ini tidak memberi tahu Anda secara pasti bagaimana Anda harus menjalankan kampanye pemasaran atau memposisikan merek perusahaan Anda. Namun, hal ini memberikan wawasan analitis yang memungkinkan Anda mengarahkan perusahaan dan merek Anda mengatasi hambatan atau hambatan yang dapat menghambat atau sepenuhnya menghentikan kemajuan perusahaan Anda. Jadi, meskipun ada banyak alasan, mari kita fokus pada 3 alasan utama mengapa analisis pasar itu penting.
Belum lama ini, profesor Harvard Business School, Clayton Christensen, mengguncang dunia pemasaran ketika dia bertanya, “Untuk pekerjaan apa orang menyewa produk Anda?”
Prinsip yang berperan dalam gagasan Profesor Christensen dapat diringkas hanya dalam satu kalimat,
“Orang-orang tidak mau membeli bor berukuran seperempat inci; mereka menginginkan lubang seperempat inci.” – Theodore Levitt
Begitu kita mengetahui bahwa orang-orang menyewa jasa atau produk, kita menyadari bahwa pesaing kita tidak selalu seperti yang kami pikirkan. Kompetisi bagel pagi hari bisa berupa smoothie buah, atau kompetisi es krim sundae bisa berupa kue kering. Hal-hal ini sering kali menjadi pesaing dalam masalah rasa lapar di pagi hari atau hidangan penutup di malam hari, namun hal-hal tersebut tidak selalu dijual oleh bisnis yang biasanya Anda anggap sebagai “pesaing” Anda.
Analisis pasar memungkinkan Anda mengoptimalkan layanan atau produk untuk pekerjaan yang diminta oleh konsumen Anda.