Usaha kecil bisa berkembang menjadi lebih besar jika dikelola dengan baik. Ibarat perusahaan besar, setiap bisnis UMKM sudah seharusnya memiliki manajemen bisnis yang baik dan kinerja yang tinggi agar bisnisnya cepat berkembang menjadi lebih besar.
Berikut di bawah ini 5 strategi pengelolaan UMKM agar semakin berkembang.
1. Miliki rencana bisnis
Strategi pertama yang harus diterapkan dalam mengelola UMKM adalah memiliki rencana bisnis atau perencanaan program kerja. Meski terkesan sederhana, namun keberadaannya sangat penting bagi pengelolaan bisnis. Memiliki rencana bisnis dalam bisnis akan memastikan seluruh program kerja di perusahaan terfokus dan menghindari biaya yang terbuang percuma.
Jika suatu perusahaan tidak memiliki rencana bisnis yang baik sejak awal, maka akan sulit bagi seluruh karyawan dan pihak-pihak yang terkait dengan bisnis tersebut untuk menentukan kegiatan operasional, biaya, tujuan dan peluang yang akan dicapai pada periode bisnis berikutnya.
2. Menjalin hubungan baik dengan pelanggan
Dalam membangun bisnis UMKM kepuasan pelanggan adalah nomor satu, sehingga pelanggan akan kembali membeli produk yang dijual. Menjalin hubungan baik dengan pelanggan merupakan kunci dalam mengembangkan bisnis, karena mereka dapat dengan mudah berkomunikasi dengan penjual melalui media sosial, bahkan mereka dapat memberikan review terhadap produk yang pernah mereka gunakan.
Selain itu dengan menggunakan media online kita juga dapat membuat kuesioner untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk yang ada guna menjawab kebutuhan konsumen yang diinginkan.
3. Memanfaatkan media sosial
Saat ini hampir semua orang sepertinya memiliki media sosial mulai dari Instagram, Facebook, Twitter, YouTube bahkan TikTok yang saat ini sedang booming. Peran media sosial harus dimanfaatkan untuk mengembangkan bisnis UMKM kita, karena masyarakat saat ini lebih memilih berbelanja online karena dianggap lebih hemat dan praktis.
Media sosial digunakan untuk promosi produk, penjualan, penerimaan keluhan pelanggan dan transaksi pembayaran. Dengan menggunakan fasilitas marketplace, pengusaha dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan mancanegara dengan pilihan anggaran yang ekonomis dan efisien. Namun meski menghemat anggaran, kita dituntut untuk membuat konten yang menarik, kreatif, dan kekinian untuk menarik perhatian konsumen.
4. Melakukan Survei Tempat Strategis
Jika Anda ingin mengembangkan bisnis UMKM, cara efektif yang bisa Anda terapkan adalah dengan membuka cabang baru di lokasi yang strategis. Disarankan kepada seorang pengusaha agar tidak mudah merasa puas dan hendaknya selalu berusaha untuk mencoba hal-hal baru, misalnya membangun usaha di lokasi yang berpotensi menghasilkan penjualan yang tinggi.
Untuk mendapatkan lokasi yang strategis, lakukan survei atau observasi di berbagai tempat yang mempunyai target pasar. Cari tahu apakah tempat tersebut cocok untuk bisnis UMKM Anda.
Selanjutnya, rumuskan beberapa pertanyaan yang mendukung riset pasar, misalnya berapa banyak orang yang kemungkinan akan membeli produk atau menggunakan jasa dari bisnis di tempat tersebut. Data survei ini dapat dikumpulkan dan dijadikan bahan pertimbangan sebelum membuka usaha di lokasi strategis.
5. Lakukan evaluasi
Setelah seluruh strategi tersebut diterapkan, pelaku UMKM juga wajib memantau dan melakukan evaluasi. Apa yang dicapai setelah menerapkan beberapa strategi.
Tahap evaluasi ini akan membantu menentukan bidang mana yang bekerja paling efisien dan sektor mana yang memerlukan perbaikan.
Office Now menyediakan layanan terkait legalitas bisnis. Hal ini penting guna memperoleh perlindungan hukum dari negara. Selain persoalan hukum, pelaku UMKM juga harus mengembangkan UMKM agar tetap eksis melalui beberapa tips yang telah dibagikan sebelumnya.